Bidan Kita

Home Blog Page 22

10 Cara Pintar Untuk Mengatasi Rasa Takut Akan Persalinan

Anda Wajib Tahu

Tanggal 1 Desember kemaren, kami mengadakan workshop bertajuk Labor of Love, dimana workshop ini lebih membahas bagaimana caranya supaya bisa bebas dari rasa takut dan panik pada saat hendak Melahirkan. kenapa harus bebas takut?

Karena proses persalinan terjadi karena otak kita memproduksi hormon yaitu Oksitosin namun hormon oksitosin ini sangat mudah terpengaruh oleh banyak hal. termasuk ketakutan dan kepanikan.

Ketika Panik, dan takut, maka kemungkinan terjadinya Trauma sangatlah besar dan metida trauma terjadi dan dirasakan, maka kenangan tentang trauma ini tidak akan terlupakan dan justru bisa berpotensi menyebabkan trauma yang lain.

Berikut ini, 10 cara cerdik nutuk mengatasi rasa takut dan panik:

Berbicara Dengan Seseorang

Kapanpun saat Anda merasa gugup, cemas, tidak tenang, atau saat Anda merasa mempunyai ketakutan saat memikirkan tentang proses persalinan Anda nanti, berbicaralah dengan orang yang Anda percaya, keluarga, doula, atau provider Anda untuk membuat Anda merasa lebih baik.

Ceritakan kepada mereka tentang ketakutanmu dan kekhawatiranmu dan mereka akan membantumu sehingga Anda dapat tidur lebih tenang tanpa merasa cemas.

Berdoa

Berdoalah kepada Tuhan. Tidak ada yang lebih baik dari menyerahkan segala ketakutan Anda kepada Tuhan sehingga Ia dapat membantumu. Berdoalah dan Anda akan merasa senang, puas, dan lebih berani.

Bernafas

Cara lain untuk mengatasi rasa takut adalah dengan bernafas. Latihlah nafas Anda dan hal itu akan secara otomatis membantu Anda untuk menjadi lebih tenang dan mempunyai mood yang lebih positif.

Bersiaplah

Pastikan untuk bersiap siap sebelum proses persalinan. Hal ini akan membuat pikiran Anda lebih tenang dan membantu Anda mengatasi rasa takut. persiapkan Mental, dan tubuh Anda

Belajarlah

Pelajarilah semua hal yang berhubungan dengan persalinan. Semakin banyak Anda tahu, Anda akan semakin merasa percaya diri dalam menghadapi persalinan dan tentunya hal ini sangat membantu dalam menghadapi ketakutan ketakutan Anda. ingatlah KNOWLEDGE is POWER

Tetap Berfikir Positif

Jangan pikirkan hal hal negative yang mengelilingi. Pikirkanlah hal hal positif dan hal positif akan terjadi pula! Anda sudah pasti akan mengatasi rasa takut jika Anda tetap berpikir positif.

Dengarkan Lagu

Dengarkanlah lagu lagu yang dapat membuat Anda lebih tenang, lebih positif, lebih semangat, dan dapat mengatasi rasa takut Anda akan proses persalinan.

Pergi Keluar

Jika Anda merasa takut, pergilah keluar dan hirup udara segar. Berkencanlah dengan pasanganmu, bersantailah, bersenang senanglah dan nikmati kencanmu. Hal ini akan membuatmu lupa tentang ketakutan ketakutan yang Anda punya.

Pikirkan hal hal yang Lebih besar

Daripada memikirkan tentang ketakutan Anda, pikirkanlah hal hal yang lebih besar. Bayimu! Pikirkanlah tentang kesenangan yang sebentar lagi Anda akan menemui si kecil yang sudah lama Anda nanti nanti.

Anda bahkan dapat membicarakannya dengan pasangan Anda tentang bayi Anda nanti. Itu adalah hal yang menyenangkan dan tidak ada ruang untuk ketakutan disini.

Punyailah Pikiran yang Terbuka

Pikirkan tentang scenario yang mungkin terjadi atau tidak mungkin terjadi dan temukan cara untuk menghadapinya dengan cara yang positif.

Hal ini akan membuat Anda merasa lebih tenang dan lebih siap sehingga Anda tidak merasa takut, Berpikiran terbuka akan membuat Anda dapat menghadapi semua situasi dalam kondisi tenang sehingga Anda dapat membuat keputusan yang terbaik.

Nah …. selengkapnya bisa Anda baca di 

Semoga Bermanfaat

Kapan Waktu Yang Tepat Untuk Pergi ke Rumah Sakit?

Kapan Waktu Yang Tepat?

Pertanyaan ini adalah pernyataan yang paling sering ditanyakan ibu hamil yang akan melahirkan di rumah sakit. Banyak ibu hamil yang terlalu semangat sehingga saat kontraksi mereka terasa sudah cukup sering mereka langsung pergi ke rumah sakit dan akhirnya disuruh pulang oleh pihak rumah sakit. arena ternyata proses persalinan belum terjadi, atau ternyata pembukaan serviks Anda msaih sangat kecil dan mesih memungkinkan nutuk pulang ke rumah dulu.

Lalu kapan Anda harus datang ke Rumah Sakit?

Jika Anda bertanya kepada provider Anda kapan waktu yang tepat untuk pergi ke rumah sakit, jawabanya adalah saat kontraksi anda berpola 5-1-1 atau jika ketuban Anda sudah pecah. Apa itu 5-1-1?

5KETIKA KONTRAKSI ANDA BERJARAK 5 MENIT

1 BERDURASI 1 MENIT

1 DAN BERADA DALAM POLA YANG SAMA SELAMA 1 JAM

Kenapa harus 5-1-1? karena sebenarnya 5-1-1 adalah pola yang di gunakan dimana Anda telah melewati fase awal dan memasuki fase aktif. dan sebenarnya Anda mesih punya maktu nutuk bersiap siap. jadibukan berarti begitu 5-1-1 harus serta merta langsung lari ke RS lho!

Karena terkadanga  besar kemungkinan pola kontrakt Anda melambat atau bahkan berhentinya kontraksi jika Anda langsung pergi ke rumah sakit pada pola 5-1-1.

Mengapa begitu? Saat di rumah, Anda berada di tempat yang nyaman dan familiar sehingga tubuh Anda merasa lebih nyaman dan aman sehingga kemajuannya/perkembangannya akan lebih cepat.

Namun beda hal nya Ketika Anda berada di tempat asing, bahkan walaupun Anda mencoba untuk merilekskan tubuh Anda, tubuh Anda tetap akan menegang dan menghambat proses persalinan Anda karena itu tempat asing.

Tinggallah di rumah lebih lama untuk menghindari terjadinya hal ini.Inilah mengapa biasanya saya merekomendasikan untuk pergi ke rumah sakit jika sudah berada pada pola 4-1-1 atau 3-1-1.

Jika air ketuban Anda sudah pecah sebelum kontraksinya dimulai, ingatlah akronim ini, COAT.

C – COLOR: APA WARNA AIR KETUBANMU?

Jika ketubanmu berwarna bening, pink, atau pink kemerahan yangmana merupakan hal normal, Anda memiliki waktu hingga 8 jam untuk pergi ke rumah sakit (menurut standar rumah sakit). Namun jika ketubanmu berwarna hijau, coklat, atau hitam berarti bayi Anda sedang stress dan Anda harus pergi ke rumah sakit secepatnya untuk memastikan kondisi bayi Anda.

Jika Anda positif terkena GBS, Anda harus ke rumah sakit lebih awal karena Anda membutuhkan waktu kurang lebih 2 ronde untuk pengobatan (penicillin) sebelum bayi Anda lahir.

O – ODOR: BAGAIMANA BAU AIR KETUBANMU?

Air ketuban Anda harusnya tidak berbau atau memiliki bau vagina seperti biasanya. Tapi jika air ketuban Anda berbau busuk atau aneh, itu mungkin berarti Anda terkena infeksi dan Anda haru pergi ke rumah sakit secepatnya.

A – AMOUNT: BERAPA BANYAK AIR KETUBAN YANG KELUAR?

Alasan suster menanyakan ini adalah karena  ada yang peach ketubannya “mak Pyok” tau seta merta, ada juga yang tanya rembes dan bakhan Anda tidak menyadarinya. artista Banyak ibu hamil yang tidak tahu bahwa jika air ketuban Anda pecah, air itu tidak akan berhenti keluar sampai bayi Anda lahir.

T – TIME: KAPAN KETUBAN ANDA PECAH?

Kebanyakan dokter menginginkan bayi untuk lahir dalam 24 jam setelah air ketuban Anda pecah. Alasannya adalah resiko Anda untuk terjadi infeksi (chorioamnionitis) lebih besar setelah 24 jam setelah air ketuban Anda pecah.

Ada 2 hal yang perlu diperhatikan ketika air ketuban Anda pecah:

  1. Pastikan Anda tidak mengompol
  2. Patikan jika bayi Anda tetap bergerak

Untuk memasikan jika yang keluar adalah air ketuban dan bukan urin, lakukan hal ini:

  1. Pergi ke kamar mandi dan coba untuk mengosongkan kandung kemih Anda
  2. Lalu pergi ke ruangan Anda dan berbaring untuk beberapa menit
  3. Akhirnya, bangunlah dan lihat apakah ada cairan yang keluar saat Anda duduk
  4. cek menggunakan Kertas lakmus. apabila warna Kertas berubah menjadi ungu, maka artinya itu ketuban

Jika ada, itu adalah air ketuban dan jika tidak ada yang keluar, mungkin itu hanyalah urin.

Yang terakhir, jika bayi Anda tidak bergerak setelah beberapa saat, minumlah jus jeruk (atau minuman manis) dan berbaring miringlah untuk memastikan apakah bayi Anda terbangun dan bergerak. Jika bayi Anda tetap tidak bergerak setelah beberapa menit, pergilah ke rumah sakit secepatnya.

Semoga Bermanfaat

Cegah Poop saat melahirkan

sebenarnya ini adalah suatu hal yang mangat wajar!

bahkan bagi kami, para tenaga kesehatan (bidan dan dokter) di Poop-in Klien adalah hal yang Sudan sangat biasa. dan teringkali kami anggap sebagai BONUS.

namun bagi para ibu bersalin, seringkali merasa sungkan, malu dan risih ketika mendapati dirinya poop saat mengejan saat persalinan.

Poop saat melahirkan merupakan salah satu hal yang berada dalam daftar kengerian ibu hamil mengenai proses persalinan. Artikel ini akan membantu Anda untuk meminimalisir kemungkinan poop saat melahirkan.

Berikut adalah 7 cara untuk mencegah poop saat proses persalinan

  1. Meningkatkan Cairan dan Serat

Kita semua tau bahwa semua yang kita makan, nantinya akan dikeluarkan. Itulah mengapa pola makan saat kehamilan akan memberikan pengaruh besar dalam proses persalinan. Hormon persalinan, progesterone akan memperlambat proses pencernaanmu. Untuk mengatasinya, minum sekurang kurangnya 2L air per harinya dan makan makanan kaya serat seperti buah, sayuran,dan biji bijian. Hal ini membuat Anda lebih mudah megetahui kapan Anda harus ke kamar kecil untuk poop.

  1. Hindari Makanan Tertentu

Hindari makanan makanan yang membutuhkan waktu lama untuk dicerna seperti produk susu, daging merah, dan makanan makanan berminyak. Makanan makanan ini akan memperbesar kemungkinan Anda untuk poop saat proses persalinan.

  1. Olahraga

Walaupun saat hamil, biasanya Anda akan disarankan untuk istirahat dan tidak banyak beraktivitas, namun Anda harus setidaknya meluangkan waktu Anda sebentar setiap harinya untuk berolahraga. Jalan-jalan santai, yoga, atau berenang untuk 30 menit setiap harinya akan membantu proses pencernaan Anda. Dan hal ini sangat penting terutama di minggu minggu terakhir menjelang persalinan. Ditambah lagi, olahraga akan membantumu untuk menyiapkan daya tahan/tubuhmu untuk persalinanmu.

  1. Jangan Menahan Keinginan untuk Poop

Menjelang persalinan, biasanya tubunhmu akan mengalami ‘pengosongan’ alami. Anda mungkin juga akan mengalami sedikit diare sebagai cara tubuhmu mempersiapkan diri untuk bayimu. Selama Anda dinyatakan baik, itu adalah hal yang normal. Minum banyak cairan agar tidak dehidrasi dan walaupun tidak nyaman, coba untuk tidak mengkonsumsi obat obatan yang akan menghentikan diaremu. Karena hal itu mempunyai efek berkebalikan dari yang diinginkan tubuhmu. Jika Anda benar benar mengeluarkannya di tahap ini, lebih kecil kemungkinan Anda untuk poop saat Anda mengejan.

  1. Hindari Stress

Anda harus dapat mengatasi kecemasan Anda karena stress dapat mempengaruhi proses pencernaan Anda dan mengakibatkan sembelit. Lakukan hal hal yang dapat membuat Anda merasa tenang dan nyaman.

  1. Pola Makan saat Proses Persalinan

Ketika kontraksi dimulai, Anda lebih baik berpindah ke pola makan yang ringan. Makan sedikit sedikit tetapi sering akan membantumu mempertahankan energimu untuk persalinanmu nanti. Makanan seperti roti bakar, crackers, granola, soup, smoothies, dan minuman elektrolit adalah pilihan yang popular. Mengkonsumsi permen juga merupakan cara yang baik untuk menjaga kadar gulamu tetap tinggi tanpa mengkonsumsi makanan makanan kaya karbohidrat.

  1. Pertimbangkan Posisi

Posisi saat persalinan sangatlah penting. Posisi seperti berlutut atau squat akan membuat Anda lebih mudah untuk melahirkan bayi Anda, namun sayangnya posisi itu juga akan membuat Anda lebih mudah untuk poop. Posisi alternative yang dapat dipilih adalah posisi miring dengan kaki untuk menyangga. Posisi ini memberikan tekanan yang kecil pada rectum dan membuat Anda cenderung tidak poop.

22 Keuntungan Home Birth (Melahirkan Dirumah), Wah Gimana ya Rasanya?

Wajib Anda Ketahui

Home birth atau melahirkan di rumah memiliki banyak keuntungan. Dan dibawah ini merupakan beberapa hal yang saya suka dari melahirkan di rumah.

FYI: Sayapun Melahirkan di rumah lho 😉

  1. Tidak perlu khawatir tentang kapan harus ke rumah sakit. Tidak perlu packing untuk ke rumah sakit.
  2. Tidak perlu menaiki mobil sambil merasakan kontraksi
  3. Bidan hanya mengawasi persalinanmu. Anda tidak perlu berbagi provider dengan beberapa perempuan yang lain di waktu yang sama. Anda tidak diawasi secara jarak jauh.
  4. Bidan mengamati dari proses persiapan, persalinan, hingga penyembuhan. Tidak ada pergantian shift dan tidak ada istilah bidan yang datang terburu buru saat last minute. (Kecuali jika persalinanmu sangatlah cepat. disini seorang Ayah harus bersiap siap!)
  5. Intervensi medis yang tidak diinginkan tidak tersedia, sehingga resiko persalinan cesar lebih rendah.
  6. Anda bisa mengenakan pakaian Anda sendiri. Atau tidak menganakan apapun. Karena ini rumahmu.
  7. Anda dapat membuka jendela dan menghirup udara segar
  8. Anda dapat bersantai secara private di lingkungan yang sangat familiar untuk Anda. Perasaan santai dan tenang dapat mempercepat persalinan.
  9. Anda dapat melahirkan di posisi apapun yang Anda rasa nyaman untuk Anda. Pindah dari tempat tidur ke birth tub ke kamar mandi lalu berjalan keliling kampong kalua Anda mau.
  10. Anda dapat bersuara atau melakukan vocalisasi tanpa halangan
  11. Makan dan minum sebanyak apapun dan kapanpun yang Anda mau
  12. Anda dapat beristirahat di suasana yang tenang dan remang remang ditemani dengan orang orang yang hanya Anda inginkan
  13. Anda dapat melakukan water birth, bersama dengan semua manfaatnya, tidak hanya persalinan di air biasa.
  14. Ibu dan Bayi tidak dihadapkan dengan infeksi serius dan kuman-kuman
  15. Karena kita hanya memakai produk kebersihan homemade yang ramah lingkungan, bayi tidak dihadapkan dengan produk pembersih kimia yang keras
  16. Tidak ada sample resep dan iklan yang tidak diinginkan.
  17. Tidak ada yang akan memisahkan ibu dan bayi
  18. Tidak ada yang keberatan jika Anda tidur bersama bayi Anda, dan ada ruang di tempat tidur untuk Ayah juga.
  19. Anda dapat makan dengan makanan-makanan sehat Anda sendiri yang familiar untuk Anda. Tidak perlu khawatir tentang menu makanan special atau sensitif terhadap makanan tertentu.
  20. Tidak ada yang akan membangunkanmu untuk melakukan berbagai pengecekan
  21. Bidan datang ke rumahmu untuk pengecekanmu dan bayimu. Anda tidak perlu berdandan atau keluar rumah pada masa pemulihan setelah melahirkan.
  22. Perawatan dengan harga terjangkau & masih tercover dengan asuransi

Semangat berdayakan diri

Birthing Ball is Magic, Anda Wajib Punya Jika Ingin Melahirkan Lancar & Nyaman

Keampuhan Birthing Ball

Setelah sekian banyak mendampingi ibu bersalin, saya bisa katakan dengan tegas bahwa Anda WAJIB punya BIRTHING BALL, kalau ingin proses melahirkannya lancar dan nyaman.

kalau sampan RS atau Klinik tempt Anda Melahirkan tidak menyediakan Birthing Ball, silahkan bawa sendiri birthing ball nya. karena tidak akan rugi Kok, namun justru untung.

Seperti dugaan Anda – birthing ball tidak hanya untuk melahirkan. Anda bisa menggunakannya sepanjang masa kehamilan, persalinan dan pascapersalinan. tapi ingrat ya…Saya harus memperingatkan Anda bahwa kalau Anda sudan putra Anak sebelumnya, hati hati.

Keuntungan

Karena Anda bisa saja bertengkar atau berebut bola ini dengan Anak Anda hehehe

  • Tidak ada ibu hamil yang akan membantah fakta, bahwa pada saat Anda hamil, apalagi hamil tua, Anda akan merasa kesulitan untuk duduk saat Anda hamil, betapapun nyamannya sofa itu.
  • nah, Duduk di birthing ball akan membantu menjaga agar Tukang belakang  Anda tetap Nyaman dan sehat. karena pasti mau tak mau tulang belakang Anda terjaga untuk tetap tegak dan ini santa Bagus untuk Anda yang hamil tua.
  • Meningkatkan aliran darah ke rahim, plasenta dan bayi.
  • Bisa mengurangi tekanan pada tulang belakang.
  • Akan memberikan dukungan yang nyaman untuk lutut dan pergelangan kaki Anda.
  • Akan memberikan tekanan balik ke perineum dan paha.jadi perineum dan paha terasa di pijat
  • Postur tegak sangat berpengaruh  dengan gravitasi yang akan mendorong Kepala bayi menjadi semakin müdah dan cepat turun ke dalam panggul.
  • Anda bisa melakukan gerakan yang berbeda dan masih bisa juga beristirahat dengan mencondongkan tubuh ke depan, goyang panggul, bergoyang, melakukan gerakan lingkaran pada pinggul dan dan juga memantul dengan kembut untuk membantu menggerakkan bayi ke bawah.
  • Dapat meningkatkan outlet pelvis sebanyak 30%, yang juga mendorong turunnya bayi.
  • Salah satu manfaat terpenting penggunaan bola kelahiran selama kehamilan Anda adalah memposisikan bayi di posisi yang benar tepat sebelum kelahiran. Bola kelahiran sangat berguna untuk itu.

Menurut Penelitian

Banyak sekali penelitian yang sudah di lakukan berkaitan dengan birthing ball ini

birthing ball helps you stay fit and healthy, have an easier and faster labor and birth and then to recover much better after the birth.

PENELITIAN 1

Penelitian ini menunjukkan bahwa  ibu yang menggunakan birthing ball selama masa kehamilan dan saat proses persalinan :

  • persalinan fase  1 menjadi lebih pendek/singkat
  • kasus penggunaan epidural menurun
  • kasus operasi caesar juga menurun
  • Ada perubahan besar berkaitan dengan rasa sakit. arena rasa sakit menjadi sanat berkurang

PENELITIAN 2

Penelitian ini dilakukan di rumah sakit India menemukan bahwa menggunakan birthing ball selama persalinan memiliki hasil ibu yang efektif dan tidak membahayakan bayi .

PENELITIAN 3

Penelitian ini tidak terkait langsung dengan penggunaan birthing ball saat persalinan, namun lebih ke arah membuktikan bahwa bergerak dan berada dalam posisi tegak selama persalinan secara signifikan membantu ibu beradaptasi dan mengurangi rasa sakit, persalinan lebih cepat, kurangnya penggunaan intervensi medis  dan kenyamanan ibu yang lebih tinggi.

Cara Menggunakan

Berikut adalah beberapa latihan yang paling populer menggunakan birthing ball ini:

Membentuk Huruf C

Letakkan birthing ball ke dinding dan duduklah di lantai saat menekan punggung Anda melawan/menekan bola. Pernapasan adalah kunci latihan ini. Jadi saat Anda menghembuskan napas, bayangkan Anda sedang membentuk huruf “C” dengan tulang belakang Anda dan masih mendorong bola ke dinding. Buang napas sekarang Lepaskan bola dari dorongan. Melakukannya lagi.

Birthing ball di Tembok 

Pegang birthing ball ke dinding sehingga Anda dapat mendukungnya pas-kan atau sejajarkan dengan punggung bawah. letakkan Tangan Anda  di pinggul dan buka kaki lebih lebar dari  bahu dan sedikit lebih maju dari dinding daripada tubuh Anda.

Saat Anda menarik napas, tekuk lutut dan cobalah duduk sambil bersandar bola di belakang punggung. Lakukan sampai lutut Anda berada pada suhu 90 derajat.

Buang napas sekarang dan berdiri.

Latihan ini akan memijat punggung Anda, mungkin membuka area panggul dan tentunya akan membuat kaki Anda lebih kuat

Hula Hoop & 8 path

Duduklah pada bola dan posisi kaki Anda terpisah selebar pinggul Anda, lutut Anda harus berada di sekitar sudut 90 derajat atau lebih rendah dari panggul. letakkan Tangan Anda di pinggul Anda.

Dan sekarang bayangkan Anda melakukan hula hoop: gerakkan pinggul Anda melingkar ke satu arah dan jagalah punggung Anda dalam satu posisi lurus. Sekarang gerakkan pinggul Anda dari Arah sebaliknya. Anda juga bisa menggoyangkan pingue Anda Seolah membentuk Huruf 8.

Latihan ini akan membantu membuka area panggul selama persalinan Anda.

Table Rocking 

Posisikan table tap atau merangkak, lalu rangkul bola Anda dan Anda bisa menggunakannya untuk sandaran bahu dan Kepala, lalu goyangkan ke berbagai arah tubuh Anda, bisa melingkar ataupun bisa juga cat cow pose

Ukuran Birthing Ball

Berapa ukuran yang pas?

Prinsipnya adalah ketika Anda duduk di birthing ball adalah Anda minimal sejajar dengan panggul Anda. lebih baik lagi jika panggul lebih tinggi dari lutut. tapi JANGAN lebih Endah dari lutut Anda.

Nah standard safety nya gimana ya?

  • pastikan untuk birthing ball Anda Kuat dan tidak meledak. Jika tertusuk, bola seharusnya tidak meledak tiba-tiba, tapi mengempis sedikit demi sedikit sehingga Anda Aman
  • Cari bola dengan permukaan yang tidak licin
  • mendapatkan ukuran yang tepat untuk Anda, tergantung pada tinggi badan Anda
  • Saat menggunakan birthing ball, ya geraknya hati hati bu
  • sebelum duduk di atas bola – letakkan tangan Anda di atasnya agar tetap stabil
  • Pastikan kaki Anda terpisah satu sama lain sehingga Anda bisa memiliki fondasi yang kokoh saat Anda duduk di atas bola. dan lastiman telapak kaki menapak secara keseluruhan di lantai (tidak berjinjit)
  • jangan menahan nafasmu Napas masuk melalui hidung dan buang napas melalui hidung juga
  • terutama di awal menggunakan birthing ball mintalah   pasangan Anda untuk  membantu Anda. Mulailah dengan sangat sederhana duduk di atas bola sampai merasa nyaman dan aman.
  • penggunaan birthing ball bisa dimulai umur kehamilan 32 minggu dengen catatan polisi Kepala ada di bawah. kalan Kepala posisinya bolum di bawah usahakan tunda dulu.
  • lakukan dengan cara bertahap. jangan di forsir tubuh Anda . mulai dari goyang 10 menit sampai 30 menit .mulai dari sehari sekali sampai setiap saat. tentu lihat “rasa” di badan

Semoga membantu ya

salam hangat

Tips Bebas Menjerit Saat Melahirkan

Jeritan Saat Persalinan

Seorang sahabat sekaligus klien saya bernama mas Angga, bercerita kisah persalinan istrinya di salah satu Rumah Sakit di Jogja. di mengungkapkan betada dia bersyukur karena dia dan Istri akut kelas persiapan Gentle Birth dan mempraktekkannya dalam kehidupan sehari harı.sehingga saat proses persalinan, istrinya begitu tenang, sehingga tiba di RS suado pembukaan 9 cm dan beberapa saat kemudian Melahirkan dengen sangat lancar.

Namun dia bercerita bahwa dia sangat prihatin dengan ibu ibu yang di samping kamar istrinya yang sama sama dalam proses persalinan yang sepertinya proses persalinannya begitu menyakitkan dan menyiksa hingga dia berteriak dan jejeritan. başkan sempatik membuat istrinya merasa terganggu dan sempat kehilangan fokus.

Nah kali ini saya terinspirasi ingin menuliskan tentan tips agar pada saat Melahirkan tidak jejeritan.

Apalagi tidak sedikit ibu yang kena tegur atau marah oleh petugas kesehatan, bahkan terkadang dengan kata kata yang tidak selayaknya. seperti: “dulu buatnya saja diam, semarang mau ngelahirin teriak teriak!”

Wah pasti tidak Enak sekali kan?


Ketika seorang ibu yang memilih untuk melahirkan secara normal alami melalui vagina, mereka Harum tetap fokus dan tetap memegang kendali atas dirinya.

Beberapa orang berpikir menjerit bukanlah masalah besar saat Anda dalam persalinan, tapi bagi saya, saat Melahirkan, ketika ibu mulai berteriak dan menjerit jerit, artinya dia sudah kehilangan kontrol, fokus dan harapan.

Dan jika Anda menjerit, berteriak atau ribut, maka  Anda tidak rileks. lingkungan suasananya menjadi tegang, Dan petugas kesehatan yang menolongpun ikutan tegang dan terburu buru. seingga situasi pasti menjadi tidak Nyaman dan terasa rumit.

Tips Persalinan Nyaman

Nah inlah beberapa tips yang bisa Anda gunakan:

Mandi pakai Shower. Wow, saat gelombang cinta atau kontraksi datang, kalau Anda masih di rumah, Anda bisa minta bantuan Suami untuk menemani Anda ke kamar mandi lalu Anda mandi pakai shower air hangout. arahkan ke area yang dirasa nyaman. namun jika Anda sudan di ruana bersalin, coba cek apakah di ruang itu tersedia shower, dan bolehkan Anda mandi air hangat. ini akan menjadi alat yang sangat menakjubkan untuk mengurangi rasa ketidaknyamananmu.

Bola tenis.

Jangan Anggap sepele bola tenis ya!? arena ini bisa menjadi alat yang sangat bagus untuk membantu memijat punggung bagian bawah Anda (di mana sebagian besar pada saat persalinan, terutama saat kontraksi, rasa sakit semakin lama semakit terasa di area tersebut) s

mintalah kepada suami Anda, teman dekat atau ibu untuk menggulir nggulirkan di tempat yang Anda rasa paling menyakitkan/kurang nyaman. Semakin banyak tekanan, semakin baik!

Kursi goyang, atau Birthing ball

cobah menggunakan kursi goyang, tentu kalau Anda punta, tapi kalau Anda tidak punya di rumah, atau tidak tersedia kursi goyang di Rumah Sakit, silahtan gunakan Birthing Ball. saat kontraksi pasti akan terasa nyaman sekali ketika Anda menggoyangkan badan Anda.

Kartu Affirmasi

Sebelum persalinan, buatlah kartu kartu affirmasi, dan tempelkan di tempt tempt yang sering Anda lihat. Anda juga bisa membuat doodle atau menggambar apa saja, yang isinya adalah affirmasi dan sugesti positif. bubuhkan ayat tau quote yang terus memberikan energi positif kepada Anda. ini akan membantu Anda untuk tetap semangat dan tidak mudah menyerah

Womb Breathing

ini benar benar kunci dan butuh latihan untuk bisa terampil. jadi latih sedari sekarang, karena ketika Anda kuasai nafas, maka Anda akan kuasai pikiran, dan ketika Anda bisa kuasai pikiran, maka tubuhmupun di kuasai dan bisa Anda kendalikan.

Dansa Lembut

Ajak Suami atau pendampingmu untuk berdansa dengan lembut. lalu coba fokus tau bisa juga hitung langkah kakimu, ini akan mengalihkan perhatianmu karena Anda sibuk menghitung langkah kaki dan tidak sempat menjerit tentunya.
Bitung langkah kaki sambil mengucapkan affirmasi misalnya:

  • satu (kaki kiri melangkah) aku nyaman
  • dua (kaki kanan melangkah) Aku Rilkes
  • dan seterusnya

Dengarkan Musik kesukaan Anda

Anda boleh mendengarkan Musik yang Anda Sukai atau lagu lagu pujian yang membuat Anda semakin rileks dan tenang. siapkan di play list Anda sediri sekarang

Tersenyum atau tertawa

Intinya Adalah LEMESHIN AJA SAY!!

semakin tersebyum lebar, maka semakin nyaman. coba deh. ipallagi cala Anda tertawa

Bergumam

Anda juga bisa bergumam, semakin lama semakin lembutkan suaramu. ini akan membuatmu morass nyaman

Relaksasi & berdoa

Usahakan untuk bisa relaksasi, akan jauh lebih baik jika suami atau pendamping Anda bisa menuntun Anda untuk relaksasi. selain itu silahkan Anda mulai beoda dan berserah. Karena saat ini adalah saat Anda harus berserah dan pasrah.

Tetap fokus.

Ingat kontraksi inilah yang justru membawa bayi Anda lahir ke dunia.

Terus-menerus ingatkan diri Anda untuk rileks tubuh Anda dan jangan melawan kontraksi. Jika Anda merasa seperti Anda mulai kehilangan kontrol, mintalah suami, atau perawat untuk membantu Anda fokus kembali. Pengingat untuk tetap selalu menenangkan dari teman kadang-kadang merupakan dorongan yang tepat yang harus terus kita lakukan!

nah selamat mencoba ya…

salam hangat

10 Cara Mempersiapkan si IBU Untuk Proses Persalinan yang Buruk

Persalinan Yang Buruk?

Judulnya agak kontroversi ya….

Tapi tenang ayo baca dulu, ada 10 cara untuk mempersiapkan tubuh seorang ibu untuk mendapatkan proses persalinan yang buruk dan banyak trauma.

Ini adalah sebuah ilustrasi, jadi silahkan Analisa apakah dokter atau bidan Anda melakukan salah satu point ini? Nah sekarang silahkan memilih bunda, pilih “menyerahkan” tubuh Anda ke pada mereka begitu saja atau pilih memberdayakan diri Anda?

Inilah 10 cara tersebut:

  1. Perlakukanlah kehamilannya seperti penyakit dan bayinya seperti tumor asing  

Ini akan membuat panggung Anda merasa sakit,  lalu Anda akan membenci kehamilan, dan ingin hal itu berakhir secepat mungkin. Ini juga akan menanam benih keraguan akan kemampuan tubuh nya untuk melakukan sesuatu yang benar.

  1. Ayo lakukan test, test dan test 

Daripada berbicara dengan nya dan mendengarkan kekhawatiran-nya, lebih baik lakukan beberapa tes yang mahal dan invasif untuk mengetahui penyakit dan kondisi yang kemungkinan besar tidak mempengaruhi dirinya. Dengan cara ini dia tidak akan punya waktu untuk memberitahu Anda apa yang sebenarnya terjadi pada tubuhnya.

3. Katakan padanya tubuhnya tidak pas/tidak normal

Lakukan hal ini secara halus. Anda tidak ingin ibu marah bukan? tanamkan keraguan diri nya. Tentang “kekuatan” tubuhnya. Beberapa kalimat yang bisa Anda ucapkan antara lain:

“badan Anda terlalu gemuk bunda….”atau “Saya khawatir tentang hasil tes Anda berkaitan dengan X, saya pikir kita perlu melakukan tes lagi ….

atau“bayi Anda sungsang (walaupun masih 32 minggu dan masih bisa di reposisi sebenarnya, tapi tetap saja sampaikan ini) sepertinya Anda harus menyiapkan diri untuk SC…” dan masih banyak lagi kalimat yang bisa Anda katakana karena bagi mereka Anda adalah figure jadi apa yang Anda katakan biasanya mereka percaya.

4. Anda bisa melakukan VT (Vaginal Toucher) atau pemeriksaan dalam saat kehamilan trimester akhir.

Walaupun tidak nyaman tapi lakukan dengan alasan untuk memeriksa panggul mereka.  Ini juga merupakan waktu yang tepat untuk menggunakan kalimat seperti di point 3 (yaitu-“Ummm, panggul Anda cukup kecil jadi …”)

5. Ingat, Anda selalu dapat menemukan alasan untuk menginduksi mereka

Pada saat tanggal HPL atau mendekati HPL. Serviknya sudah matang jadi bisa di sarankan bahwa sekarang adalah waktu untuk menawarkan induksi.

Dia akan lelah dan tidak nyaman (terutama jika ia berfokus pada poin# 1) dan dia akan meminta Anda membantu bayinya agar segera keluar. Ingat, apa saja dapat diberikan sebagai alasan untuk menginduksi, dari bayi kecil ke bayi besar dan segala sesuatu di antaranya.

6. Beri dia sebuah tanggal “jatuh tempo”.

Tanggal jatuh tempo adalah akhir yang sempurna untuk ini.  ini membuatnya alasan untuk menawarkan induksi terasa lebih logis

7. Ingat, Oksitosin syntetis adalah teman.

Anda dapat menggunakan nya untuk membuat persalinannya terasa lebih menyakitkan. Dan, jika tidak, Anda dapat menggunakannya untuk induksi.

Sekarang dia praktis akan meminta Anda untuk membantunya agar bayinya cepat keluar. Oksitosin syntetis melayani banyak fungsi:

1) untuk induksi 2) kemungkinan besar membuat proses persalinan terasa lebih menyakitkan.  Jangan katakan padanya bahwa pemberian induksi dengan oksitosin syntetis membuatnya lebih buruk.

8. Obat!

Dia akan “berlutut” dan memohon kepada Anda untuk segera membantu bayinya keluar karena dia tidak tahan akan rasa sakitnya dan akan sangat berterima kasih untuk “ahli” di sekelilingnya yang mampu membuat semua rasa sakit pergi. Jadi Anda bisa melakukan vacuum, forceps atau bahkan SC

9. Nah Waktunya SC

Dan-jika semua hal di atas tidak mempan untuk mendapatkan bayi yang keluar-jangan khawatir-Anda dapat menyelamatkan bayi dengan SC, SC lebih mahal cepat, dan invasive dan “menguntungkan” bagi Anda karena uang jasanya lebih besar! Ada banyak manfaat:

1) Anda bisa menyelamatkan dirinya dan bayi (sst, jangan bilang siapa pun Anda sebenarnya menempatkan mereka dalam bahaya seperti di poin 1-8)

Meskipun Anda memotong perineumnya dan menarik keluar bayinya, dia akan bersyukur dan berterimakasih kepada Anda bahwa Anda adalah “malaikat penyelamatnya”.

Dia benar-benar merasa tidak bisa melakukannya tanpa Anda. Yang akhirnya membuat mereka berfikir “Syukurlah ia berada di rumah sakit!” 

10. Ingat yang penting bayinya HIDUP! 

Masalah trauma atau tidak itu masalah ke sekian. Yang penting adalah bayi lahir hidup dan menangis keras. Itu sudah cukup melegakan mereka.

Nah bunda…oyo mulai waspada.

Tidak ingin kan Anda mengalami atau diperlakukan seperti 10 poin di atas?

Makanya ayo berdayakan diri. Buka wawasan seluas-luasnya. Ayo melek kesehatan ibu dan anak. Ini tubuh Anda..bayi Anda..dan Anda mbayar lho…jadi pilih layanan yang paling baik untuk Anda. Yang bisa menghargai Anda dan bayi Anda sebagai individu yang unik.

Mari kita renungkan bersama

Semoga bermanfaat

Salam hangat

8 Fakta dalam Proses Persalinan yang Harus Anda Ketahui

Proses Persalinan

Proses persalinan merupakan proses alami yang sangat transformasional, sebuah proses tau peristiwa di dalam hidup yang tidak bakalan terlupakan dan selalu meninggalkan KESAN dan PESAN.

Namun, seringkali mereka mendapatkan “pesan” bahwa Proses persalinan adalah satu-satunya peristiwa dalam hidup di mana Anda akan mendengar kisah yang paling mengerikan, dramatis, menakutkan, dan sebuah penderitaan yang lama dan semuanya bisa saja salah “everything Will Go Wrong”, tau sell saga ada pesan dan pesan…“jangan jangan….?” (Sekolah kejadian tidak menyenangkan atau tragedi akan mengancam) meskipun bukti statisical membuktikan yang sebaliknya.

Ya, memang proses persalinan dan kelahiran itu sendiri melibatkana faktor fisik dan psikis dan emosional yang kompleks. Namun ini juga merupakan  proses yang paling alami dan normal.

Sayangnya, banyak banyak wanita yang melewati dan menghadapi proses persalinan mereka dengan perasaan khawatir, takut, malu, dan kecemasan tentang proses. dimana mereka selalu takut bahwa sesuatu akan tidak beres, takut akan merasakan sakit luar biasa dan merasa di luar kendali. Sehingga pengelolaan dalam prosedur medispun didasarkan pada paradigma untuk menghindari segala krisis yang dirasakan bukannya membantu melewati proses persalinan dengan keberanian, kekuatan, dan kepositifan.

Fakta Proses Persalinan

Padahal fakta yang sebenarnya terjadi dalam proses persalinan adalah sebagai berikut:

Fakta 1: Proses Persalinan Bisa Menyakitkan, tetapi sangat bisa di kelola (Manageable)

Bagi kebanyakan orang, penghalang terbesar untuk proses persalinan alami adalah rasa takut akan rasa sakit. Mengapa demikian? Ya karena begitu banyak cerita negatif tentang proses persalinan di luar sana. Padahal ketika seorang ibu bersalin bebas dari rasa takut, maka rasa sakit yang terjadi dalam proses persalinan dengan mudah dapat dikelola.

Beberapa ibu yan mau dan rajin memberdayakan diri dengan mempersiapkan fisik, mental dan spiritualnya maka proses persalinannya relatif mudah dengan sedikit ketidaknyamanan. Namun sebaliknya ketika seorang ibu hamil tidak mau memberdayakan diri, maka proses persalinan bisa terasa sangat sulit dan sangat menyakitkan.

Sebenarnya, bagi Anda wanita hamil dengan kehamilan berisiko rendah Anda harus selalu percaya bahwa Anda BISA memiliki dengan persalinan normal, lancar dan nyaman.

Fakta 2: Sebagian besar Kehamilan dan Persalinan adalah beresiko rendah (Low-Risk), alami, dan  Achievable

Penting untuk dicatat bahwa, sebagian besar kehamilan dan persalinan adalah berisiko rendah, yang berarti bahwa sebagian besar wanita dengan risiko rendah dalam kehamilan dengan aman dapat melahirkan bayinya tanpa medis intervensi. (Catatan:.. “Intervensi” adalah tidak sama dengan “bantuan” Kebanyakan wanita membutuhkan bantuan saat proses persalinan, tetapi tidak memerlukan intervensi medis untuk memfasilitasi proses)

Fakta 3: Persalinan adalah Proses Alamiah, Bukan Prosedural

“Teknologi” yang digunakan dalam persalinan alami adalah teknologi yang sama yang telah membawa anak ke dunia selama ribuan tahun – atas dasar kemauan tubuh Anda, kehendak bayi Anda, dan kekuatan dan energi universal yang lebih besar. Ketika Anda bisa mendengarkan isyarat tubuh dan melalui proses persalinan dengan mengandalkan energi pada alam semesta maka proses persalinan akan terjadi dengan sangat efisien dan dengan hasil yan positif.

Namun ketika kita melawan atau mengganggu setiap bagian dari proses alami tersebut, maka proses persalinan bisa saja berubah menjadi rumit dan sulit dan melelahkan.

Fakta 4: Kebanyakan Intervensi Medis Selama Proses Persalinan Terjadi Karena Kebijakan Rumah Sakit, Tidak Selalu Karena Anda dan Bayi Anda memerlukannya

Sebagian besar rumah sakit memiliki kebijakan dan prosedur pada semua aspek persalinan. Ini bagus, dalam kasus-kasus tertentu ketika ada hal yang mungkin salah.Tapi sebenarnya sebagian besar kehamilan dan proses persalinan TIDAK AKAN salah.

Sayangnya, kebijakan dan prosedur rumah sakit diikuti dengan harapan  bahwa proses segera akan segera terjadi, dan tanpa banyak pertimbangan dari kebutuhan individu, keinginan, atau bahkan tahapan proses persalinan dari ibu hamil.

Bersiaplah bahwa bahkan  mereka akan tetap menerapkan kepada Anda dan disinilah risiko intervensi medis yang tidak perlu dimulai, dan di mana kemungkinan memiliki  persalinan normal dan nyaman mulai berkurang.

Fakta 5: Bahkan Satu Intervensi Saja Sangat Mengurangi Kemungkinan Proses Persalinan Alami

Bahkan satu saja intervensi yang tidak perlu, akan sangat mengurangi kemungkinan dengan persalinan normal.

Sebagai contoh, kebanyakan rumah sakit ketika seorang ibu sudah masuk ke ruang bersalin secara otomatis di “paksa” untuk berbaring dan dibatasi untuk bergerak bahkan seringkali mereka dipasangi infus yang mungkin sebenarnya tidak atau belum perlu di pasang sehingga ibu bersalin tidak bisa bergerak dengan nyaman dalam menanggapi kontraksi yang terjadi dalam tubuhnya.

Karena tidak bisa bergerak maka ibu bersalin akan merasa tidak nyaman dan akhirnya dia mulai meragukan bahwa dia bisa mengelola rasa sakit dan intensitas kontraksi dalam persalinan. hingga Tiba-tiba seorang wanita mulai kehilangan fokus dan keyakinan bahwa semuanya akan baik-baik saja.

Fakta 6: Bayi yang Lahir Tanpa anestesi akan lebih Sehat dan  Kuat

Bayi yang lahir tanpa obat nyeri (dari epidural) lebih waspada dan terjaga setelah dilahirkan. Mereka memiliki Apgar skore lebih tinggi saat lahir. Mereka memiliki pola tidur yang lebih baik, dan umumnya lebih nyaman dan tenang.

Fakta 7: Bayi Lahir yang lahit secara Alami Memiliki tingkat kesuksesan menyusui lebih tinggi. 

Ada bukti statistik yang menunjukkan bahwa ibu yang memiliki persalinan alami,  lebih cenderung untuk memulai menyusui lebih cepat dan mudah, membuat ASI lancar, dan berhasil menyusui selama enam bulan atau lebih.

Mengingat bahwa kita tahu menyusui memiliki manfaat kesehatan ganda untuk ibu dan bayi, sehingga Melahirkan alami memiliki dampak yang besar bagi bayi.

Fakta 8: Ibu yang melahirkan secara alami jarang mengalami post partum blues

Percaya atau tidak, ibu yang melahirkan bayi mereka secara alami :
– tidak terlalu  lelah setelah persalinan,

-stres emosional dan fisik akibat prose persalinan sangat minim

– memiliki energi LEBIH dalam 24 jam setelah Melahirkan.
selain itu Bayi Anda menjadi jauh lebih tenang.

Mari Berdayakan diri Anda
siapkan segalanya demi sang buah hati dan keluarga

salam hangat

7 Tips untuk Menghadapi Infertilitas dan Stres

0

Tips Hadapi Infertilitas dan Stres

Seringkali pasangan memulai sebuah keluarga tanpa memikirkan apapun potensi kesulitan untuk hamil. Mereka hanya berfikir untuk menikah dan membentuk keluarga harmonis dengan beberapa anak yang dibayangkan dan diharapkan akan mengisi kehidupan mereka.

Namun kenyataannya, ada banyak hal yang terjadi sehingga terjadi konsepsi. Ada juga banyak hal yang dapat menjadi penghalang untuk terjadinya konsepsi.

Stres tentu dirasakan bagi setiap pasangan yang apa akhirnya tidak kunjung hamil. Stres adalah reaksi fisik tubuh kita untuk sesuatu yang tidak menyenangkan atau takut.

Semua reaksi terhadap berbagai keadaan berbeda Antara orang yang satu ke orang lain, tetapi hampir setiap orang pernah mengalami sesuatu yang menyebabkan mereka stres.  Penyebabnya mungkin benar-benar di luar kendali seseorang atau mungkin sesuatu yang mereka bawa pada diri mereka sendiri.

Tips Mengurangi Stress

Berikut adalah beberapa saran untuk membantu Anda mengurangi stres dan kecemasan dalam kehidupan Anda, ini juga dapat membantu Anda dan pasangan Anda membuat tim kuat ketika Anda berjuang dengan infertilitas.

  1. Tetap berhubungan dengan sistem dukungan Anda.

Ketika sebuah diagnosis ketidaksuburan diberikan, Anda mungkin merasa seperti dunia Anda telah berubah terbalik. Anda menjadi semakin sensitif dan mungkin menarik diri dari teman dan keluarga.

Atau Anda mungkin telah mencoba menjangkau mereka hanya untuk menemukan bahwa mereka benar-benar tidak dapat memahami dahsyatnya perasaan yang Anda hadapi. Tapi ini adalah waktu untuk tidak mendorong orang untuk menjauh.

Ini adalah waktu untuk dari obligasi lebih kuat dengan orang yang dekat dengan Anda sehingga ketika waktu yang sulit Anda memiliki orang-orang untuk menahan anda. Beberapa orang mungkin manfaat dari yang diberikan dengan informasi yang dapat menjelaskan infertilitas kepada mereka.

Biarkan mereka tahu seberapa besar ini adalah untuk Anda. Katakan kepada mereka bagaimana mereka dapat membantu dan apa yang bisa mereka lakukan.Pada saat yang sama Anda tidak ingin broadcast anda berjuang untuk setiap orang karena Anda tidak ingin membuka diri untuk pertanyaan yang tidak tepat atau saran yang tidak diinginkan.

  1. Bicara tentang perasaan Anda dengan pasangan Anda.

Menghadapi tantangan ketidaksuburan dan bangunan keluarga dapat meletakkan beban besar bahkan pada hubungan kuat. Ada banyak hal yang bisa datang antara pasangan selama ini kali mencoba.Setiap orang yang berhubungan dengan perasaan yang sangat berbeda.

Beberapa ingin berbicara tak henti-hentinya tentang perjuangan dan pilihan di tangan dan lain-lain ingin menjaga semuanya masuk Pria cenderung untuk menangani hal-hal dalam hitungan lebih dari cara fakta sedangkan perempuan umumnya menangani lebih emosional.

(Aku tahu bahwa aku generalisasi di sini, tetapi intinya adalah untuk memahami bahwa ada perbedaan yang besar.) Adalah penting untuk berbicara tentang perasaan Anda dengan satu sama lain tetapi sama pentingnya untuk menetapkan aturan dasar sehingga diskusi ini akan produktif bagi kedua Anda.

Apakah pasangan Anda membenci berbicara tentang isu-isu ini hal pertama di pagi hari? Apakah Anda perlu menyisihkan waktu tertentu setiap hari untuk meninjau kembali pilihan dan di mana Anda berada?

Apakah hubungan keuntungan Anda dari sebuah “istirahat” setiap sekarang dan kemudian di mana fokus pada isu-isu membangun keluarga adalah terlarang? Berkomunikasi, berkomunikasi, berkomunikasi …. itu adalah kuncinya. Biarkan pasangan Anda tahu bagaimana perasaan Anda. Bicara tentang harapan dan impian serta rasa takut dan kecemasan. Bersandar satu sama lain dan mendukung satu sama lain.

  1. Jangan salahkan diri sendiri.

Ulangi setelah saya … itu bukan salahku. Ulangi setelah saya lagi … ini bukan salahku. Ya, ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk membantu kesempatan Anda untuk sukses dalam hamil tetapi terlepas dari penyebabnya itu bukan salahmu.

Ini adalah keadaan yang telah menyajikan diri kepada Anda saat ini dan menyalahkan diri sendiri atau pasangan Anda tidak akan melakukan apapun untuk lebih lanjut peluang Anda untuk membangun keluarga Anda.

Seringkali, perempuan khususnya, mengalami frustrasi dengan tubuh mereka dan dapat merasakan seperti mereka membiarkan pasangan mereka turun. Jangan menyimpan perasaan ini di dalam mana mereka dapat membusuk dan tumbuh.

Bicara mereka selama dengan pasangan Anda dan memberi mereka kesempatan untuk membantu Anda berpikir lebih positif. Bahkan jika masalah didiagnosa sebagai sesuatu yang fisik dalam tubuh Anda, masih bukan salahmu dan percaya dinyatakan tidak akan membantu.

Jaga dagu Anda dan menempati pikiran Anda dengan hal-hal yang akan membantu Anda dalam perjalanan Anda.

  1. Buatlah jurnal.

Journaling adalah untuk semua orang tapi aku sangat merekomendasikan memberikan mencobanya. Hal ini dapat bantuan dari perspektif praktis karena Anda mungkin ingin meninjau berbagai protokol Anda telah melalui sudah dan tanggapan yang diterima dari upaya-upaya.

Ini dapat membantu dari sudut pandang emosional karena ketika Anda menuliskan perasaan Anda membantu untuk mengurangi penumpukan dan dampak pada tubuh Anda. Hanya tindakan menempatkan mereka di atas kertas dapat menyediakan rilis tertentu yang akan membantu mengurangi stres.

Selain itu, menuliskan pikiran Anda dapat membantu Anda melihat mereka lebih jelas dan berurusan dengan mereka pada lebih dari tingkat rasional daripada satu murni emosional.

Juga, sebelum kunjungan ke dokter atau lainnya membantu profesional Anda akan memiliki catatan untuk meninjau dan berbagi yang dapat sangat membantu dalam menentukan langkah berikutnya.

  1. Memberdayakan diri sendiri.

Anda advokat terbaik Anda. Siapkan diri Anda dengan mempelajari apa yang dapat Anda mengenai proses infertilitas, lagu apa yang terjadi dengan tubuh Anda, berbicara dan mengajukan pertanyaan dari dokter dan profesional lainnya.

Mereka adalah para ahli tapi itu tidak berarti bahwa mereka memiliki semua jawaban atau mengetahui tindakan terbaik untuk setiap orang. Biarkan dokter Anda tahu bahwa Anda ingin mengambil peran aktif dalam menentukan protokol pengobatan Anda.

  1. Sesuaikan tingkat aktivitas Anda.

Hal ini perlu dilakukan dalam berbagai cara tergantung di mana Anda berada dalam perjalanan. Mengejar pengobatan infertilitas bisa sangat memakan waktu sehingga Anda mungkin perlu untuk memotong-kembali komitmen dan kegiatan lainnya.

Sisi lain adalah bahwa Anda tidak ingin membatalkan semuanya dan mengisolasi diri. Hal ini penting untuk mempertahankan beberapa rasa keteraturan dalam hidup Anda. kebutuhan Anda akan berubah berdasarkan apa pilihan pengobatan Anda mengejar atau apakah Anda mengambil istirahat dari pengobatan. Sadari kebutuhan Anda dan mengambil waktu untuk diri sendiri dan pasangan Anda.

  1. Latihan, makan dengan baik dan mendapatkan cukup tidur.

Sekarang, lebih dari sebelumnya, adalah penting untuk mengambil perawatan yang terbaik dari diri Anda bahwa Anda bisa. Banyak orang beralih ke makanan ketika mereka cemas atau depresi tentang sesuatu.

Tapi merawat diri sendiri harus prioritas nomor satu. Jika Anda perlu, Anda dapat mengambil langkah-langkah kecil ke arah tujuan ini. Mulailah dengan memastikan Anda minum delapan gelas air sehari dan latihan (bahkan jumlah berjalan) selama 30 menit setiap hari. Dapatkan untuk tidur pada jam yang wajar setiap malam.

Tubuh kita perlu tidur untuk bersantai dan meremajakan. Tidak cukup tidur merampas tubuh Anda dan membuatnya bekerja lebih keras baru saja melalui hari. Membuat jurnal di samping tempat tidur Anda untuk menuliskan pemikiran Anda jika Anda memiliki kesulitan tidur pada malam hari.

Cari seorang teman untuk membantu Anda tetap berpegang pada tujuan Anda makan dengan benar dan berolahraga secara teratur.

Manfaat Asi Bagi Ibu, Bayi Dan Keluarga

0

Manfaat ASI

ASI dan proses menyusui mempunyai manfaat yang sangat besar, baik bagi bayi, ibu maupun keluarga, antara lain meliputi:

Manfaat ASI untuk bayi:

  • ASI mencukupi semua kebutuhan gizi bayi berusia 6 bulan pertama dari kehidupannya untuk tumbuh dan berkembang.
  • ASI mudah diserap oleh pencernaan bayi sehingga semua nutrisi terserap sempurna.
  • ASI melindungi bayi dari infeksi dan kesakitan.
  • ASI melindungi bayi dari risiko infeksi radang saliran napas (pneumonia). Risiko penyakit saluran pernapasan tiga kali lebih jarang dibandingkan dengan bayi yang diberikan Pengganti ASI (PASI).
  • Bayi terlindung dari kejadian infeksi saluran pencernaan, seperti diare atau mencret. Pemberian ASI dapat mengurangi angka kematian akibat kejadian diare yang fatal.
  • ASI melindungi bayi dari infeksi akut lainnya seperti otitis media (radang telinga tengah), haemophilus influenza meningitis (Radang selaput otak), dan Infeksi saluran kemih (ISK).
  • Efek jangka panjang ASI mampu mengurangi risiko penyakit jangka panjang dengan sebab imunologi atau elergi, seperti asma dan kondisi atopi lainnya.
  • ASI mengurangi risiko diabetes atau kencing manis tipe I
  • ASI mengurangi risiko terkena penyakit celiac (celiac disease), kolitis ulseratif, dan penyakit chron (chron disease)
  • ASI melindungi bayi dari risiko menderita kanker (leukemia limphostik, neuroblastoma, lymphoma maligna).
  • ASI mengurangi resiko obesitas atau kegemukan di masa mendatang.
  • Bayi ASI akan terhindar dari kekurangan gizi (malnutrisi).
  • Mengurangi risiko terkena penyakit jantung dan pembuluh darah (terhindar dari peningkatan tekanan darah/hipertensi).
  • Mengurangi terjadinya peningkatan kadar kolesterol darah dan aterosklerosis di masa dewasa.
  • Bayi ASI memiliki tingkat kepandaian (intelegensi) dan kemampuan kognitif yang secara umum lebih tinggi dibanding bayi yang tidak mendapatkan ASI. Hal ini merupakan aset berharga bagi masa anak dan dewasanya.
  • Skin to skin contact antara bayi dan ibu menciptakan kedekatan serta perkembangan psikomotorik dan sosial yang lebih baik. Bayi ASI akan terhindar dari agresifitas yang berlebihan.

Manfaat ASI untuk Ibu

Memberikan manfaat menjaga jarak kelahiran. Menyusui adalah metoda KB yang paling aman dan paling efektif jika ibu menyusui eksklusif selama 6 bulan dan ibu belum mendapatkan “menstruasi” yang pertama kali setelah nifas.

Karena kadar hormon menyusui (prolaktin) yang tinggi dalam tubuh ibu akan menekan terjadinya ovulasi.

Jadi, jangan heran jika ibu yang menyusui tidak mengalami menstruasi selama 6 bulan sampai 1 tahun lebih.

  • Membantu mempercepat rahim ibu untuk kembali ke bentuk semula seperti sebelum hamil. Karena isapan bayi merangsang kerja hormon oksitosin untuk merangsang kontraksi rahim.
  • Mengurangi risiko terjadinya perdarahan setelah persalinan dan risiko kurang darah.
  • Mengurangi risiko kegemukan. Menyusui membantu ibu untuk dapat kembali ke bobot semula seperti sebelum hamil dengan cepat.
  • Mengurangi stress dan kegelisahan. Saat bayi mengisap dan sentuhan skin to skin antara ibu dan bayi membuat badan ibu melepaskan hormon yang menenangkan ibu.
  • Mengurangi tindakan menelantarkan dan kekerasan pada anak. Proses menyusui membangun ikatan emosional (bonding) dan kasih sayang antara ibu dan bayi.
  • Mengurangi risiko terkena kanker payudara.
  • Mengurangi risiko terkena kanker indung telur (ovarium) dan kanker rahim.
  • Mengurangi risiko terkena penyakit diabetes atau kencing manis.
  • Mengurangi risiko terkena penyakit hipertensi, stroke, dan jantung koroner.
  • Mengurangi risiko terkena keropos tulang.
  • Mengurangi risiko terkena rematik.

Manfaat ASI untuk Keluarga:

  • ASI dan menyusui sangat ekonomis dan ramah di kantong. Memberi ASI dan menyusui bayi akan mengurangi kemiskinan dan kelaparan. Pemberian pengganti ASI (PASI) membutuhkan biaya yang tinggi dan harus memiliki sanitasi yang baik serta air yang bersih.
  • Bayi dan ibu akan lebih sehat (terhindar dari risiko kesakitan) sehingga mengurangi biaya perawatan kesehatan.
  • ASI dan menyusui itu praktis. Tidak perlu repot dan menghemat waktu untuk persiapan dibandingkan dengan memberikan susu formula (PASI). Pemberian PASI membutuhkan waktu, mulai dari proses persiapan sampai pencucian atau pembersihan peralatan pasca susu formula diberikan.
  • Tidak perlu khawatir dengan higienitas dan kebersihan ASI karena ASI selalu tersedia dalam keadaan bersih dari payudara ibu dan ASI selalu siap tersedia pada suhu yang tepat untuk dikonsumsi si kecil.

Semoga Bermanfaat